Ketua DPR Respons Usulan Dana Parpol Dinaikkan: APBN Cukup?
JAKARTA, iNews.id - Ketua DPR Puan Maharani merespons usulan agar dana partai politik (parpol) dinaikkan. Dia meminta usulan itu dikaji secara matang terlebih dahulu.
Puan memahami usulan ini bertujuan sangat baik, yakni mencegah terjadinya praktik korupsi. Namun, kata dia, usulan ini juga harus mempertimbangkan banyak hal, salah satunya kesiapan fiskal negara.
"Kita harus melihat ke depannya apakah kemudian anggaran APBN-nya mencukupi? Apakah kemudian itu memang bisa dilakukan dengan cepat ya?" kata Puan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (25/5/2025).
Dia pun enggan berkomentar lebih jauh ihwal sikap fraksinya terhadap usulan tersebut. Dia menegaskan yang terpenting saat ini kajian terkait usulan itu harus dibuat secara matang.
"Kita lihat dulu kajiannya seperti apa," ujarnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Fitroh Rohcahyanto mengusulkan agar partai politik (parpol) bisa mendapat bantuan dana besar dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Hal itu ditujukan untuk mencegah praktik korupsi.
Jamaah Haji Indonesia Segera Bergerak dari Madinah ke Makkah, Begini Persiapan Kementerian Agama
Menurutnya, sistem politik saat ini masih membuka lebar ruang terjadinya praktik korupsi. Apalagi, kata dia, sistem politik tanah air memerlukan anggaran besar bagi seorang figur ingin menduduki jabatan publik.
"Tidak bisa kita pungkiri untuk menjadi pejabat publik dimulai dari kepala desa bahkan yang pemilihan langsung, kemudian bupati, wali kota, gubernur, bahkan di level tertinggi presiden. Dengan sistem politik yang ada kita bisa saksikan bersama tak bisa dipungkiri mereka harus mengeluarkan modal yang sangat besar," kata Fitroh, Sabtu (17/5/2025).
