Profil Ricky Siahaan, Gitaris Seringai yang Meninggal saat Konser di Jepang

Profil Ricky Siahaan, Gitaris Seringai yang Meninggal saat Konser di Jepang

Gaya Hidup | sindonews | Minggu, 20 April 2025 - 13:00
share

Ricky Siahaan, gitaris Seringai meninggal dunia saat konser di Jepang pada Sabtu, 19 April 2025. Ricky, yang dikenal sebagai sosok penting di balik eksistensi band metal Seringai, mengembuskan napas terakhirnya di usia 48 tahun saat tengah menjalani tur bersama bandnya.

Kepergian Ricky Siahaan tak hanya mengejutkan para penggemar, tetapi juga meninggalkan duka mendalam bagi dunia musik. Kabar meninggalnya Ricky pertama kali diketahui publik lewat unggahan komika Soleh Solihun di X.

"Selamat jalan @RickySiahaan. Semoga kamu diterima di sisi Tuhan," tulis Soleh, mengenang sahabat sekaligus rekan seperjuangannya.

Profil Ricky Siahaan

Ricky Siahaan meninggal tak lama setelah tampil di Taiwan dan melanjutkan tur konser ke Jepang bersama Seringai. Berdasarkan unggahan terakhir di akun Instagram pribadinya, ia masih sempat membagikan momen energik saat manggung di Negeri Sakura tersebut.

Perjalanan Karier Ricky Siahaan

Pria yang memiliki nama lengkap Ricardo Bisuk Juara Siahaan ini lahir di Tanjung Pandan, Belitung, pada 5 Mei 1976. Kariernya di dunia musik sudah dimulai sejak pertengahan 1990-an, dengan membentuk band Chapter 69 pada tahun 1995.

Setelahnya, Ricky aktif di beberapa proyek musik seperti band Buried Alive dan Stepforward, hingga akhirnya namanya semakin dikenal luas ketika ia membentuk band Seringai bersama Arian13 pada tahun 2002.

Di band ini, Ricky berperan sebagai gitaris sekaligus salah satu penggagas utama musikalitas keras yang khas dari Seringai. Namun, kiprah Ricky tak hanya terbatas di panggung musik.

Ia juga sempat menjajal dunia media dan jurnalistik. Pada 2002, Ricky bekerja sebagai produser di radio MTV On Sky. Tiga tahun kemudian, ia bergabung dengan Rolling Stone Indonesia sebagai editor, memperluas pengaruhnya di ranah pop kultur dan musik.

Kariernya terus berkembang hingga pada 2023, Ricky dipercaya menjadi CEO Whiteboard Journal, sebuah media digital yang fokus pada isu budaya, seni, dan gaya hidup.

Meninggal karena Serangan Jantung

Ricky dikabarkan meninggal akibat serangan jantung saat menjalani tur konser Seringai di Jepang. Kabar ini mengejutkan banyak pihak karena ia tampak sehat dan penuh semangat dalam unggahan terbarunya di media sosial.

Kepergian Ricky bukan hanya meninggalkan duka di kalangan penggemar musik metal, tapi juga di dunia kreatif yang ia tekuni dengan konsistensi dan dedikasi. Ia dikenal sebagai sosok yang berprinsip, kritis, dan peduli pada isu-isu sosial serta kebebasan berekspresi.

Topik Menarik